Hal- hal Unik Dalam Gelara BRI Liga 1 Setelah Pandemi Covid-19

          

BRI Liga 1 2021-2022 - Pengamat Sepakbola

Kompetisi sepak bola untuk kasta paling tinggi di Indonesia saat ini ada BRI Liga 1. Kompetisi yang satu ini sudah banyak dinantikan oleh para penggemar sepak bola di Indonesia. Seperti yang kita tahu kompetisi sepak bola yang ada di Indonesia ini sempat mati suri karena adanya pandemi Covid-19. Kompetisi ini pertama di hadirkan kembali di tahun 2021.  Dalam kompetisi ini terdapat beberapa angka yang cukup menarik diantaranya:

  • 17

Kompetisi yang satu ini pertama kali di gelar di 27 Agustus 2021 dan menjadi kompetisi yang pertama kali dilangsungkan dalam kurun waktu 17 bulan terakhir. Seperti yang kita ketahui kompetisi yang terakhir berlangsung di Indonesia ini adalah 16 Maret 2020. Karena adanya pandemic Covid- 19 membuat musim 2020 ini dengan terpaksa di hentikan. Kompetisi yang satu ini cukup unuk kareana di langsungkan di masa pandemic.

  • 18

Terdapat 18 klub yang akan ikut berlaga dalam pertandingan BRI Liga 1 2021 ini, jumlahnya ini masih sama dengan musim sebelumnya. Walaupun berlangsung dalam masa pandemi COVID-19, kompetisi ini tetap memberlakukan system promosi dan juag degradasi. Untuk tim yang ada di posisi terbawah di musim ini maka akan turun ke Liga 2, dan untuk tim yang ada di papan atas maka akan mendapatkan promosi ke Liga 1

  • 6

Kompetisi yang satu ini dilaksanakan dengan system bubble to bubble, jadi kompetisinya ini akan dibagi kedalam 6 series dan akandi di selenggarakan di 4 klaster wilayah. Yaitu DKI Jakarta-Jawa Barat-Banten untuk pertandingan di series 1 dan 6 kemudian Jawa Tengah-DIY Yogyakarta untuk pertandingan series 2 dan 5. Terakhir Jawa Timur untuk pertandingan series ke-3 dan 4. Tujuan di berlakukannya system ini untuk membuat pergerakan tim menjadi lebih mudah saat terjadi pandemic COVID-19.

  • 306

Dalam BRI Liga 1 ini akan di gelar 306 pertandingan dalam satu musim. Jumlah tersebut di bagi dalam 34 pekan dalam pertandingan. Jadi dalam setiap pekan aka nada 8 buah pertandingan. Masing-masing klib ini akan bermain sebanyak 34 pertandingan. Semua pertandingannya ini akan disiarkan secara langsung oleh multiplatform EMTEK Group yaitu Vidio, O Channel, dan Indosiar.

  • 24

Terdapat 24 stadion yang menjadi venue untuk BRI Liga 2 ini, jumlah tersebt di bagi lagi kedalam 5 provinsi yang ada di Indonesia. Ini dia beberapa stadionnya:

Klaster DKI Jakarta-Jawa Barat-Banten

  1. Stadion Utama Gelora Bung Karno
  2. Stadion Madya
  3. Stadion PTIK
  4. Stadion Indomilk Center
  5. Stadion Pakansari
  6. Stadion Patriot
  7. Stadion Wibawa Mukti
  8. Stadion Si Jalak Harupat
  9. Stadion Gelora Bandung Lautan Api

Klaster Jawa Tengah-DIY Yogyakarta

  1. Stadion Jatidiri
  2. Stadion Citarum
  3. Stadion Moch. Soebroto
  4. Stadion Manahan
  5. Stadion Maguwoharjo
  6.  Stadion Sultan Agung

Klaster Jawa Timur

  1. Stadion Gelora Bung Tomo
  2. Stadion Gelora 10 November
  3. Stadion Gelora Delta
  4. Stadion Bangkalan
  5. Stadion Joko Samudro
  6. Stadion Surajaya
  7. Stadion Brawijaya
  8. Stadion Gajayana
  9. Stadion Kanjuruhan

Tedapat 10 orang pelatih asing yang ada di berbagai klub yang mengikuti laga ini diantaranya ada:

  1. Eduardo Almeida (Arema/Portugal)
  2. Robert Alberts (Persib Bandung/Belanda)
  3. Angelo Alessio (Persija Jakarta/Italia)
  4. Igor Kriushenko (Tira Persikabo/Belarusia)
  5. Milomir Seslija (PSM Makassar/Bosnia dan Herzegovina)
  6. Paul Munster (Bhayangkara FC/Irlandia Utara)
  7. Dejan Antonic (PSS Sleman/Serbia)
  8. Cugurra Teco (Bali United/Brasil)
  9. Mario Gomez (Borneo FC/Argentina)
  10. Jacksen F. Tiago (Persipura Jayapura/Brasil)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *